APAKAH ANDA MENGGUNAKAN KARTU KREDIT?

25 November 2015

Tipe orang yang seharusnya tidak menggunakan kartu kredit

Popularitas kartu kredit dari waktu ke waktu semakin meningkat. Banyaknya manfaat dan kegunaan yang dimilikinya, membuat orang berlomba-lomba mengajukan aplikasi kepemilikan kartu kredit. Memang memiliki kartu kredit adalah hak setiap orang, namun ada sebagian orang yang tidak cocok untuk memiliki kartu ajaib ini. Nah, berikut akan kami sajikan tipe orang yang seharusnya tidak menggunakan kartu kredit.
Tipe orang yang seharusnya tidak menggunakan kartu kredit yang pertama adalah mereka yang memiliki gaji dibawah Rp. 3 juta. Ingat, peraturan yang dikeluarkan Bank Indonesia (BI), batas minimal penghasilan seseorang agar bisa mendapat kartu kredit adalah Rp. 3 juta / bulan. Jadi jika gaji Anda belum diatas Rp. 3 juta, urungkan niat Anda untuk memiliki kartu kredit ini karena pasti ditolak.
Jenis orang yang tidak cocok menjadi nasabah kartu kredit
Tipe orang yang seharusnya tidak menggunakan kartu kredit, masuk tipe yang manakah Anda?
Jenis orang yang tidak cocok menjadi nasabah kartu kredit selanjutnya adalah orang yang boros. Jika Anda adalah tipe orang yang suka gelap mata jika bepergian ke pusat perbelanjaan, ada baiknya Anda tidak memiliki kartu kredit. Kemudahan yang ditawarkan kartu plastik ini akan membuat Anda semakin boros.
Tipe orang yang seharusnya tidak menggunakan kartu kredit yang ketiga adalah mereka yang suka gaya hidup mewah. Bergaya hidup mewah itu boleh-boleh saja, asalkan penghasilan Anda mencukupi. Jika penghasilan Anda tidak mencukupi lalu Anda memiliki kartu kredit, Anda tidak akan bisa mengontrol diri untuk menuruti gaya hidup mewah Anda. Alhasil, lama kelamaan Anda bakal terjerat hutang kartu kredit semakin dalam.
Tipe selanjutnya yang sebenarnya tidak cocok jadi nasabah kartu kredit adalah mereka yang sudah terdaftar dalam blacklist bank alias terkena BI Checking. Sama dengan jika Anda memiliki penghasilan dibawah Rp. 3 juta, pengajuan aplikasi Anda bakal ditolak jika Anda memiliki rapor merah di BI Checking. Bank akan melihat Anda sebagai nasabah yang tidak memiliki kemampuan untuk mengelola kredit atau hutang yang diberikan.
Tipe orang yang seharusnya tidak menggunakan kartu kredit berikutnya adalah mereka yang suka tarik tunai. Tarik tunai adalah fasilitas yang diberikan oleh bank kepada nasabah dimana Anda bisa mengambil uang di ATM. Namun, biaya yang dikenakan cukup besar antara 4 – 6% dari nominal pengambilan Anda. Itu berarti jika Anda sering melakukan tarik tunai, semakin besar biaya yang harus Anda bayar.
Jenis orang yang terakhir yang tidak cocok menjadi nasabah kartu kredit adalah mereka yang tidak disiplin. Jika Anda tidak disiplin, maka ada kemungkinan Anda untuk telat dalam melakukan pembayaran tagihan kartu kredit Anda. Jika itu yang terjadi, maka Anda harus bersiap untuk membayar denda. Jika semakin lama dibiarkan, kartu kredit bukannya jadi alat yang membantu justru akan menyengsarakan hidup Anda.
Nah, itu tadi beberapa tipe orang yang seharusnya tidak menggunakan kartu kredit. Anda termasuk yang mana? Jangan memiliki kartu kredit hanya masalah prestise atau gengsi semata, tapi milikilah kartu kredit setelah Anda benar-benar tahu manfaatnya untuk Anda. Jadilah pengguna kartu kredit yang bijak agar tidak terjerat dalam lingkaran hutang. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda!
sumber: http://www.creditcard-revolution. com\tipe-orang-yang-seharusnya-tidak-menggunakan-kartu-kredit/
Butuh Dana Tunai? Kami menyediakan jasa gestun/ gesek tunai bagi Anda!
Ingin gesek tunai daerah Jakarta Barat ? Datangi kami "Gestun Puri" gestun daerah Jakarta Barat:
  • Kebon Jeruk
  • Kembangan
  • Puri
  • Pesanggrahan
  • Kedoya
  • Meruya


Read more ...

Mengapa Harus Gesek Tunai Kartu Kredit? (GESTUN PLUIT)

20 November 2015

Mengapa Harus Gesek Tunai Kartu Kredit?


Menerima gesek tunai semua kartu kredit.
Mengapa orang-orang lebih suka ambil tunai dengan menggesek kartu kredit di merchant daripada lewat mesin ATM? Ini ada alasan logisnya. Konsumen bukan orang bodoh. 


Alasan logis seperti inilah yang memberikan sinyal kepada pebisnis ulung untuk memanfaatkan peluang sehingga bisnis gesek tunai marak di seluruh kota besar di Indonesia. Semakin berkembang penggunaan kartu kredit di sebuah kota, semakin menjamur bisnis tarik tunai kartu kredit seperti ini. Tidak bisa dihentikan atau ditiadakan. 

Sumber penyakitnya ada pada bank itu sendiri, bukan di nasabah atau merchant atau bahkan ancaman sistemik perbankan. Omong kosong semuanya! Kalau bank atau asosiasi AKKI mau membereskan hal ini, bereskan diri mereka sendiri. Bukan pihak lain. Yang bisa dilakukan bank hanyalah membuat praktek gesek tunai ini berjalan secara diam-diam dan makin sulit dideteksi. Mestinya bank ingat pepatah mereka sendiri,

"Gesek atau tidak, kalau sudah dipakai harap dibayar!"

Jumlah penerbit kartu kredit yang banyak dan beragam, membuat mereka saling bersaing. Di atas kertas boleh saja berkata saling mendukung atau bekerjasama, namun prakteknya bisa berbeda. Tiap-tiap bank memiliki jurusnya masing-masing untuk menjadi raja perbankan. Otomatis praktek gesek tunai tidak akan bisa dihilangkan sama sekali. Meski secara diam-diam di asosiasi AKKI bisa saja mereka berkata akan menghapus praktek gesek tunai, bekerjasama memberantas bisnis gesek tunai, bla...bla...bla. Kayak tidak tahu saja otak bankir. Paling gebrakan tersebut hanya hangat-hangat tai ayam untuk menyenangkan hati pejabat BI atau keputusan BI. Bahkan tidak tertutup kemungkinan keputusan BI hanyalah keputusan formalitas saja layaknya ribuan Kepres, Kepmen, UU dan Perda di Indonesia yang hanya sebagai hiasan saja. 

Selama bisnis gesek tunai Anda menghasilkan keuntungan buat bank, bank tidak akan berani menarik kembali mesin EDC tersebut. Ini sama saja mematikan bisnis bank itu sendiri. Paling bank tersebut akan mengajari Anda tips yang lebih mantap agar tidak terlalu mencolok sehingga diketahui bank lainnya. Atau mereka akan menasehati Anda yang sebenarnya berarti "sulit bagi kami untuk tidak bekerjasama dengan Anda". Dan andaikata memang mesinnya dicabut, toh nanti juga akan ditawari oleh bank lainnya. Jadi santai saja. Tunggu waktunya. Yang mengenakan surcharge 3% pada saat belanja tidak dicabut mesinnya yang jelas-jelas merugikan konsumen, masa ini yang gesek tunai dicabut mesinnya? Anda bisa menilai sendiri mentalitas orang bank. Kalau berbelanja kena surcharge 3% jelas ini menipu konsumen, tetapi kalau gesek tunai meski kena surcharge alias fee 5% tetapi konsumen sudah dikasih tahu.

Berikut ini beberapa alasan yang berhasil kami lacak kenapa gesek tunai kartu kredit lebih dipilih nasabah atau akan selalu hadir di tengah masyarakat. Logis atau tidak, Anda tentukan sendiri:
  • Butuh Dana Tunai Mendadak. Namanya juga butuh uang tunai (bukan barang), ya jelas orang ambil uang tunai. Namanya mendadak terus mau ambil atau pinjam dari mana? Buat apa punya kartu kredit jika tidak bisa dimanfaatkan? Emang pinjam uang dari bank bisa dikasih? Proses KTA saja butuh waktu berbulan-bulan. Jadi lebih gampang ke merchant gesek tunai.
  • Merchant Tidak Menerima Kartu Kredit. Bagaimana jika merchant tersebut adalah rumah sakit di mana kita perlu mengobati orang tua kita? Gesek kartu kredit tidak bisa, lagian butuh dana untuk berobat. Bukankah pilihannya tarik tunai? Yang penting kita bayar tagihannya.
  • Tarik Tunai Lewat ATM Kena Biaya Besar. Anda pasti sudah tahu bahwa sekali tarik tunai lewat mesin ATM dikenakan biaya 4% atau minimum Rp 50.000 tergantung mana yang lebih besar. Ada kalimat "tergantung mana lebih besar" sudah harus membuka mata Anda tentang mentalitas orang bank. Tarik tunai lewat ATM ada batasannya. Uang keluar per tarikan maksimum Rp 1,5 juta. Mau ambil Rp 10 juta mesti tarik 7x yang sama saja menyumbang Rp 350.000 buat bank. Sama saja bohong. Di merchant tarik tunai bahkan cukup 2,5% - 3%.
  • Bunga Tarik Tunai ATM Lebih Tinggi. Sudah kena biaya lebih tinggi, masih ada biaya bunga. Jebakan yang sangat mematikan. Ambil tunai lewat merchant bunganya lebih rendah karena dianggap transaksi belanja ritel. Terkecuali Anda membayar penuh otomatis bunga ini tidak akan ada.
  • Tarik Tunai Lewat ATM Terbatas. Punya kartu kredit berlimit Rp 50 juta sudah pasti tidak bisa tarik tunai (cash advance) Rp 50 juta. Tetapi berbelanja bisa Rp 50 juta sekaligus. Dengan demikian butuh uang maksimal sudah jelas orang akan memilih gesek tunai di toko. Kok orang bank goblok sekali ya?
  • Menghindari Tindak Kriminal. Tarik tunai lewat mesin ATM berarti mengambil uang tunai dan bisa jadi sasaran perampokan atau pencopetan. Sudah kena biaya besar, bunga tinggi, tidak maksimal, tidak aman lagi. Mending orang datang ke toko gesek tunai. Uang bisa ditransfer ke rekening kita dan tak perlu pegang uang kontan atau pegang secukupnya saja. Gampang kan?
  • Merchant Gesek Tunai Ada Di Mana-Mana. Di mana ada merchant di sana ada merchantgesek tunai. Percayalah pada kami. Selalu ada merchant gesek tunai baik yang terang-terangan menawarkan jasanya atau bahkan diam-diam. Toko manapun bisa menjadi merchant gesek tunai asal sudah kenal baik, didekati perlahan-lahan atau kalau pemilik toko atau manajer perusahaan tersebut mengerti peluang bisnis ini. Namanya juga cari uang, siapa yang tidak mau? Emang kalau kita tidak punya uang, orang bank bisa kasih makan buat anak cucu kita? Jadi sikat saja peluang ini. Peduli omongan orang bank.

Butuh Jasa Gesek tunai? klik disini...

Butuh bantuan untuk melunasi kartu kredit Anda...! Kami mampu membantu Anda..! klik disini

jasa gesek tunai pluit / gestun pluit / muara karang / baywalk


sumber:
http://www.mafiakartukredit.com/2012/01/mengapa-gesek-tunai-kartu-kredit.html
Read more ...

Jenis Kartu Kredit yang Mesti Anda Ketahui (gestun Jakarta)

16 November 2015

Gestun jakarta / gestun puri / gestun pluit / gestun muara karang / gestun PIK / tarik tunai puri / tarik tunai kartu kredit


Kartu kredit merupakan solusi untuk melakukan pembayaran tanpa harus membawa uang banyak ketika ingin berbelanja, karena alat pembayaran yang satu ini digunakan untuk mengganti uang tunai yang harus dibawa untuk ditukarkan dengan barang atau jasa yang diinginkan pada tempat-tempat tertentu yang menerima pembayaran dengan kartu kredit. Pembayaran menggunakan kartu kredit akan menimbulkan kewajiban untuk melakukan pelunasan pembayaran pada waktu yang disepakati baik secara sekaligus atau angsuran.

Bila Anda telah memenuhi semua syarat dan termasuk dalam pribadi yang cukup mampu mengelola diri dalam menggunakan kartu kredit, maka pemilihan jenis kartu kredit pun perlu Anda pertimbangkan. Bisa dikatakan memiliki kartu kredit tidak semudah mengajukan diri untuk mendaftar memiliki kartu tabungan biasa. Selain mempersiapkan berbagai persyaratan yang cukup banyak dan melewati berbagai proses seleksi, kini saatnya Anda memilih jenis kartu kredit yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda. Jenis kartu kredit dibedakan menjadi beberapa jenis, yaituberdasarkan limit, wilayah berlaku, dan afiliasinya.


Jenis Kartu Kredit Berdasarkan Limitnya

Visa Infinite
Contoh Kartu Kredit Visa Infinite (gestun jakarta)

Kartu kredit dengan provider Visa dan Mastercard adalah yang paling banyak digunakan di Indonesia. Cara pelunasannya dilakukan bisa dengan cara angsuran maupun sekaligus. Jumlah angsuran yang dibayar dihitung dari nilai saldo tagihan dan ditambah dengan bunga bulanan. Pembayaran ini harus dilakukan selambat-lambatnya saat jatuh tempo setiap bulan yang sudah ditetapkan pihak yang mengeluarkan kartu kredit kepada pemegang kartu. Keterlambatan pelunasan bisa mengakibatkan denda atau late charge. Kartu kredit juga diketahui dapat digunakan untuk melakukan tarik tunai baik melalui teller ataupun ATM.

  • Visa:

  1. Visa Classic
    Kartu kredit yang satu ini merupakan kartu kredit dengan batas (limit) yang paling rendah, baik untuk belanja dan fiturnya. Umumnya batas transasksi maksimal hingga Rp5 juta, tidak berbeda jauh dengan batas transaksi yang dikeluarkan oleh bank nasional.
  2. Visa Gold
    Jenis kartu kredit yang satu ini lebih eksklusif dibanding Visa Classic karena ditambah dengan beberapa fitur diskon beberapa merchant dan batas kredit yang lebih tinggi. Kartu ini dimiliki orang yang berpenghasilan sekitar Rp5 juta hingga Rp25 juta per bulan. Batas kredit paling tinggi mencapai hingga Rp100 juta, tergantung kebijakan bank.
  3. Visa Platinum
    Kartu kredit yang satu ini banyak digunakan oleh para pebisnis untuk ajang gengsi. Untuk memiliki kartu ini, pengguna harus memiliki pendapatan sekitar Rp25 juta ke atas per bulannya, atau minimal Rp28 juta. Sedangkan batas kredit mulai dari Rp75 juta hingga unlimited.
  4. Visa Signature
    Kartu kredit yang satu ini sangat eksklusif dan hanya dimiliki beberapa profesi saja seperti pengusaha, pengacara papan atas, dokter terkemuka, dan akuntan profesional yang terkenal. Itu pun masih dilihat lebih lagi penghasilannya. Batas maksimal mulai dari Rp100 juta hingga unlimited. Ada beberapa fasilitas tambahan seperti airport lounge hingga ke travel assist dan golf membership.
  5. Visa Infinite
    Kartu kredit Visa Infinite tidak ditawarkan untuk umum. Kartu eksklusif ini dimiliki oleh sebagian orang yang memiliki aset di atas US$100 ribu dalam bentuk cash. Batas kredit mulai dari Rp50 juta hingga unlimited, namun umumnya hingga Rp250 juta, tergantung dari banyaknya simpanan uang Anda. Semakin banyak uang simpanan Anda, maka semakin besar batas kredit. Beberapa fasilitas yang ditawarkan oleh kartu kredit ini meliputi travel assist, asuransi perjalanan, booking jet pribadi, hingga special priority pass.

  • Mastercard:

  1. Mastercard Classic
    Kartu jenis ini tidak berbeda jauh dengan yang dikeluarkan oleh Visa. Mastercard Classic mendapat batas kredit hingga Rp5 juta. Sedangkan pemiliknya harus berpenghasilan minimal UMR hingga Rp50 juta per tahun.
  2. Mastercard Gold
    Kartu ini berada di atas jenis Classic. Tidak berbeda jauh dengan Visa, Mastercard Gold memiliki batas kredit hingga Rp100 juta. Sedangkan standar penghasilan minimalnya juga tidak terlalu jauh berbeda dengan Classic. Namun untuk iuran bulanannya lebih tinggi.
  3. Mastercard Platinum
    Kartu kredit platinum milik mastercard biasanya menawarkan fitur yang lebih banyak. Batas kreditnya minimalnya tidak terlalu dengan Visa Platinum, mulai dari Rp75 juta hingga unlimited, menyesuaikan pengguna.
  4. Mastercard World
    Mastercard World hampir serupa dengan Visa Infinite. Namun setiap tahunnya minimal penggunaan harus sebesar Rp75 juta. Jika pengguna melakukan transaksi kredit minimal di bawah Rp75 juta, maka pengguna akan dikenakan iuran tahunan atau bulanan yang akan disesuaikan oleh masing-masing bank. Jumlah iurannya cukup besar.

Jenis Kartu Kredit Berdasarkan Wilayah Berlakunya

Contoh Kartu Kredit Nasional
Contoh Kartu Kredit Nasional (gestun puri)

  1. Kartu Kredit Nasional
    Kartu kredit ini hanya berlaku dan bisa digunakan dalam wilayah tertentu. Misalkan hanya bisa di wilayah Indonesia. Bahkan, perusahaan afiliasi menerbitkan sendiri kartu kreditnya untuk pelayanan yang lebih praktis dan efisien bagi nasabahnya. Contoh perusahaan yang bekerja sama dengan bank penerbit kartu kreditnya sendiri adalah Hero, Astra, Garuda, Carrefour, Lotte, dll.
  2. Kartu kredit Internasional
    Jenis kartu kredit internasional dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang berlaku di seluruh dunia. Pasar kartu kredit satu ini didominasi oleh dua merek kartu kredit yang telah mendunia, Visa dan Mastercard. Keduanya telah memiliki lebih dari 100 juta pemegang kartu yang tersebar di seluruh bumi untuk masing-masing perusahaan. Kartu kredit internasional ini bisa digunakan untuk transaksi di merchant yang berlogo sebagai berikut:- Visa
    - MasterCard
    - Dinners Club
    - Carte Blanche
    - American Express


Jenis Kartu Kredit Berdasarkan Afiliasinya
Contoh Affinity Card
Contoh Affinity Card (gestun pluit)

  1. Co-Branding Card, merupakan jenis kartu plastik yang terbit atas kerja sama institusi pengelola dengan beberapa bank. Contohnya adalah Visa dan Mastercard.
  2. Affinity Card, adalah kartu plastik yang digunakan sekelompok orang tertentu seperti mahasiswa. Contohnya adalah kartu kredit BNI yang bekerja sama dengan universitas-univesitas di Indonesia.

Gunakan dengan Bijak

Meski terlihat sebagai terobosan yang begitu inovatif dalam dunia ekonomi, bisnis, dan manajemen, penggunaan kartu kredit tetap memiliki 2 sisi, yaitu sisi positif dan negatif. Bagi Anda sebagai pihak pemegang kartu kredit, Anda akan mendapatkan kemudahan dalam berbelanja tanpa perlu membawa sejumlah uang tunai, dapat memperoleh uang tunai kapan saja dan di tempat-tempat strategis sehingga lebih luwes untuk memenuhi kebutuhan mendadak, serta memberikan kesan bonafit. Di balik sisi positif, terdapat juga sisi negatif yang mungkin terjadi oleh Anda selaku pemegang kartu kredit. Penggunaan kartu kredit biasanya akan merangsang para pemegang kartu kredit memiliki sifat boros dalam berbelanja. Selain itu beberapa pedagang bahkan menetapkan biaya tambahan untuk sekali transaksi. Terkadang pula limit yang diberikan terlalu kecil sehingga sebelum limit dilunasi, Anda tidak bisa menggunakan kartu kredit untuk berbelanja.

Gestun jakarta / gestun puri / gestun pluit / gestun muara karang / gestun PIK / tarik tunai puri / tarik tunai kartu kredit


salam infogestun
sumber dari: https:\\www.cermati.com/artikel/jenis-kartu-kredit-yang-mesti-anda-ketahui
Read more ...

6 Cara Menjaga Kartu Kredit Tetap Aman (gestun Jakarta)

10 November 2015

Tarik tunai Jakarta / Tarik tunai kartu kredit / Tarik tunai Puri / Tarik Tunai meruya / Tarik tunai pluit

Apakah kamu pernah ditipu saat menggunakan kartu kredit? Ya, mengalami penipuan memang mengesalkan. Penipuan kartu kredit ini cukup sering terjadi, karena kartu kredit bisa digunakan untuk membeli barang yang mahal dan cara menggunakannya pun mudah. Berdasarkan kenyataan inilah, kamu harus selalu menjaga kartu kreditmu agar tetap aman. Terdapat sangat banyak penipuan kartu kredit saat ini, dan penipuan dengan cara skimming adalah penipuan nomor satu yang paling sering terjadi.
Proses penipuan skimming biasanya terjadi karena ada oknum yang jahil ketika kamu menggunakan kartu kredit saat berbelanja. Dalam prosesnya, oknum jahil tersebut akan menggesekkan kartu kredit kamu ke mesin pembayaran yang sudah dilengkapi dengan alat skimmer. Hal ini memungkinkan sang pelaku mendapatkan semua informasi pribadi tentang kartu kredit kamu sehingga ia bisa menggunakannya sesuka hati.
Ini hanya satu dari sekian banyak modus penipuan yang ada saat ini. Jadi yang harus kamu lakukan adalah selalu menjaga agar kartu kreditmu tetap aman. Begini caranya.

1. Waspada Saat Bertransaksi

Waspada Bertransaksi via localccprocessing.com
Waspada Bertransaksi (gestun Jakarta)

Saat melakukan transaksi, kamu harus meningkatkan kewaspadaanmu, karena saat kartu digesek itulah saat yang paling mudah untuk terkena penipuan. Pastikan kamu mengikuti setiap proses transaksinya dengan teliti. Jangan biarkan staf kasir membawa kartu kredit kamu tanpa perhatianmu. Demi menjaga keamanan kartu kreditmu, jangan percayakan kartu kreditmu berada di orang lain tanpa sepengetahuanmu. Cek setiap detil proses transaksinya, jika ada yang janggal jangan ragu untuk menanyakannya untuk mencegah penipuan. Waspada selalu ya.

2. Jangan Mudah Membagi Data Kartu Kredit

Hati-Hati Berbagi Data Kartu via huffpost.com
Hati-Hati Berbagi Data Kartu (gestun puri)

Berbelanja secara online adalah cara belanja yang mudah, mulai dari proses pemilihan barangnya yang sederhana hingga proses pembayarannya yang sangat ringkas. Tapi kamu harus berhati-hati saat berbelanja online menggunakan kartu kredit. Beberapa toko online biasanya meminta kamu untuk memasukkan data kartu kredit kamu untuk bisa melakukan pembayaran dengan menggunakan kartu kredit. Sebelum memberikan data-data tersebut, kamu harus yakin bahwa toko online itu bukan toko abal-abal karena dengan memiliki data kartu kreditmu, mereka bisa dengan mudah menggunakannya untuk transaksi lain. Perhatikan reputasi toko sebelum melakukan transaksi.

3. Teliti Sebelum Bayar Tagihan

Teliti Membayar Tagihan via consumercredit.com
Teliti Membayar Tagihan (gestun pluit)

Setiap bulan, kamu akan mendapatkan tagihan kartu kredit kamu berdasarkan semua transaksi yang dilakukan selama sebulan. Terkadang banyak orang yang tidak mau repot mengecek tagihan sehingga mereka langsung saja membayar tanpa diteliti terlebih dahulu. Kebiasaan ini bisa menjadikan kamu korban penipuan. Sebaiknya teliti dulu sebelum membayar tagihan dan segera laporkan ke bank jika ada transaksi yang mencurigakan. Selain itu, simpanlah setiap bukti transaksi yang sudah kamu lakukan, supaya bisa dibandingkan dengan jumlah tagihan. Menyimpan bukti transaksi memang merepotkan, tapi kamu harus rela melakukannya kalau tidak mau ditipu. Lakukan ini dengan teliti dan kamu bisa terhindar dari penipuan.

4. Tanda Tangani Kartu Kredit

Tanda Tangani Kartu Kredit via lockerdome.com
Tanda Tangani Kartu Kredit (gestun jakarta)

Setiap kartu kredit memiliki bagian belakang berwarna putih yang sebenarnya harus ditanda tangani untuk menjaga keamanan kartu, namun sayangnya masih banyak orang yang tidak melakukannya. Banyak orang yang menganggap hal itu tidak penting karena tidak mengerti kegunaannya. Oleh karena itu, jika kamu tidak ingin mengalami penipuan sendiri, segera tanda tangani kartu kreditmu. Jika sudah ada tanda tangan di kartu kamu, maka barulah kartu kredit itu sah sudah milik kamu.

5. Gunting Kartu Yang Tidak Terpakai

Gunting Kartu yang Tak Terpakai via achildgrows.com
Gunting Kartu yang Tak Terpakai (gestun jakarta)

Setiap kartu kredit memiliki masa berlakunya dan jika sudah melewati tanggalnya, maka kartu itu sudah tidak bisa digunakan. Namun meski demikian, untuk mencegah penggunaan oleh penipu, sebaiknya kamu menggunting kartu tersebut dan musnahkan. Cara ini adalah yang paling efektif untuk mencegah agar kartu tidak jatuh ke tangan yang salah dan dimanfaatkan oleh oknum lain yang akan merugikan kamu.

6. Gunakan Nomor PIN

Gunakan Kode PIN via ingenico.fr
Gestun jakarta

Sekarang, Bank Indonesia sudah memberikan fasilitas lain untuk menambah keamanan kartu kredit, yaitu dengan menggunakan nomor pin. Sebelumnya, dalam melakukan transaksi, kamu hanya perlu menandatangani bukti transaksi saja, tapi sekarang kamu bisa menggunakan PINuntuk melakukannya. Dengan menggunakan PINpada kartu kredit kamu, sebenarnya kamu jadi lebih ringkas dalam proses transaksi dan juga pastinya jadi lebih aman.

Jaga Keuangan Agar Tetap Aman

Dengan mengikuti 6 cara di atas, kamu bisa menjaga kartu kredit tetap aman, tapi saat memiliki kartu kredit, ada hal lain yang juga harus kamu jaga. Apa itu? Kamu harus menjaga keuanganmu. Kemudahan yang diberikan oleh kartu kredit bisa membuat kamu lupa diri dan melupakan kemampuan finansialmu sehingga akhirnya jadi terpuruk. Jadi ingat, kartu kredit memang harus aman, tapi jangan lupakan keamanan keuangan kamu ya.

salam infogestun
Tarik tunai Jakarta / Tarik tunai kartu kredit / Tarik tunai Puri / Tarik Tunai meruya / Tarik tunai pluit
sumber: https:\\www.cermati.com/artikel/6-cara-menjaga-kartu-kredit-tetap-aman
Read more ...

5 Kartu Kredit Belanja Supermarket Terbaik

19 September 2015

Gestun Jakarta / Gestun puri / Gestun Pluit / Gestun meruya

Dari semua produk kartu yang dikeluarkan oleh perbankan dan lembaga keuangan, kartu kredit merupakan salah satunya yang paling banyak diminati. Hal ini terlihat dari penggunanya, yang seiring waktu semakin bertambah. Sebagian besar dari masyarakat mungkin masih lebih banyak menggunakan kartu debit, namun setelah mengetahui kelebihan dan manfaat dari kartu kredit, banyak yang niscaya turut menggunakannya pula.

Dari sekian banyak manfaat kartu kredit, Cermati akan mengelompokannya ke dalam jenis-jenis kartu kredit sesuai dengan fitur dan pelayanan yang diberikan masing-masing kartu. Beberapa kartu kredit ada yang cocok untuk mereka yang suka travelling, atau ada juga bagi mereka yang masih pemula dan awam dalam menggunakan jenis kartu ini.

Nah, di sini, akan dibahas mengenai kartu kredit yang cocok untuk Anda yang suka berbelanja, yang dinamakan dengan kartu kredit groceries. Selain mempermudah transaksimu, kartu kredit groceries ini bekerja sama dengan brand supermarket yang berbeda-beda. Dengan begitu, Anda bisa memperoleh beragam keuntungan saat belanja bulanan di supermarket favorit-mu. Keuntungannya meliputi potongan harga, cash back, poin reward, dan masih banyak lagi.

Sebelum mengulas mengenai apa saja kartu kredit groceries terbaik pilihan Cermati, akan diulas terlebih dahulu mengenai informasi dan istilah yang digunakan untuk membahas kartu groceries.

Istilah-istilah yang Sering Digunakan


  • Potongan harga
Dalam bahasa yang umum, potongan harga sama dengan diskon. Yaitu sesuatu yang sangat mempengaruhi kita ketika sedang berbelanja. Semakin sering diskon diberikan, maka semakin baik pula kualitas dari kartu kredit itu. Karena otomatis biaya yang mesti dikeluarkan juga semakin sedikit.
  • Cashback
Ini adalah salah satu fitur yang paling banyak dicari orang ketika mengajukan kartu kredit. Bayangkan, kita belanja mengeluarkan uang, tapi malah mendapat uang lagi. Uang itu yang nantinya bisa kita manfaatkan lagi untuk belanja kebutuhan lain yang belum terpenuhi. Semakin besar persentasi cashback yang diberikan, maka layanan kartu kredit itu juga semakin bagus.

  • Poin reward
Selain cashback, fitur lain yang banyak dicari orang ketika mengajukan kartu kredit adalah poin reward. Poin reward adalah point yang akan Anda dapatkan ketika bertransaksi dengan nilai tertentu. Poin tersebut bisa diredeem atau ditukarkan untuk berbagai bonus. Kumpulkan point reward-nya, lalu tukarkan dengan berbagai penawaran menarik.

  • Cicilan Bunga
Sekarang, layanan kartu kredit sudah semakin banyak. Salah satunya adalah kita bisa mengubah transaksi kita menjadi cicilan dengan jangka waktu dan bunga tertentu, bahkan cenderung rendah. Hal ini tentunya akan semakin membuat layanan kartu kredit semakin menarik.
  • Merchant
Sekarang, banyak bank berlomba-lomba untuk terus memberikan penawaran yang paling menarik kepada nasabahnya. Salah satunya dengan terus menambah promosi di berbagai merchant. Di sana, kita akan mendapat berbagai diskon, gratisan, bahkan tambahan produk lain. Hal ini yang akan terus membuat pengguna kartu akan semakin terpacu untuk menggesek kartu kreditnya di mesin EDC.

  • Fitur-fitur tambahan
Selain fitur-fitur yang sudah disebutkan di atas, masih ada beberapa layanan lain yang bisa dimanfaatkan. Pertama adalah layanan asuransi yang akan melindungi Anda dari hutang kartu kredit ketika mendapat musibah. Kedua, produk ini juga dapat digunakan untuk membayar tagihan-tagihan seperti tagihan bulanan Telkom, PLN, TV berbayar PAM, dalam satu transaksi. Khusus, untuk penghobi traveling, manfaatkan juga fasilitas Executive Airport Lounge yang ada di berbagai bandara besar.

  • Persyaratan yang mudah
Salah satu hambatan orang-orang ketika mengajukan kartu kredit adalah persyaratan yang agak sulit. Namun, kalau baru menjadi pengguna pertama, ada baiknya untuk membuka kartu kredit tipe silver atau classic. Kenapa? Karena persyaratannya lebih mudah dibanding tipe gold atau platinum. Yang penting, penuhi syarat-syarat yang diminta bank.

  • Annual Fee
Pada umumnya, bank selalu meminta annual fee atau biaya tahunan untuk kartu kredit yang Anda miliki. Namun, seiring dengan semakin tingginya persaingan, sekarang sudah ada beberapa bank yang menawarkan layanan gratis iuran tahunan di tahun pertama atau bahkan selamanya.

  • Biaya-Biaya Lain
Ketika menggunakan kartu kredit, Anda tidak hanya akan dibebankan biaya tahunan kartu kredit saja. Tetapi juga biaya transaksi, denda keterlambatan, dan lainnya. Perhatikan juga hal ini ketika ingin mengajukan kartu kredit. Sebab itu bisa menyulitkan Anda di kemudian hari.

  • Promo
Apa hal lain yang paling banyak dicari ketika menggunakan kartu kredit? Promosi! Hampir sama seperti penjelasan di nomor 5. Semakin banyak kerjasama bank dengan merchant, maka kualitas kartu kredit itu juga semakin baik. Karena keuntungan yang didapat juga semakin besar.

  • Limit
Dalam hal ini, pemberian limit adalah kebijakan dari bank. Ada beberapa indikator pemberian limit kartu kredit, yaitu jenis kartu, penghasilan bulanan, dan historical transaksi. Khusus untuk indikator ketiga, berlaku untuk orang-orang yang sudah pernah menggunakan kartu kredit dan bukan pengguna pertama. Biasanya hal ini sering dipakai bank untuk menyetujui penambahan limit.

Kemudian, berikut 5 pilihan kartu kredit groceries terbaik untuk Teman Cermat, beserta promo, jenis, dan tawarannya:

  • Kartu Kredit BCA Everyday Card



BCA Everyday Card



Slogannya yang berbunyi “Tiap hari belanja, tiap hari dapat untung,” memang cocok untuk kalian yang sering berbelanja kebutuhan rumah tangga. Mengapa? Karena untuk setiap transaksi yang dilakukan di pasar swalayan, Anda akan mendapatian cashback sebesar 5%! Di pasar swalayan mana sajakah promo kartu ini dapat berlaku? Banyak! Carrefour, Hypermart, Giant, dan Lotte Mart.

Selain itu, Anda bisa juga mendapatkan keuntungan sejumlah 5% pada setiap pembelian BBM non-subsidi di berbagai SPBU, seperti Pertamina, Shell, dan Petronas. Bukan hanya itu saja promonya, loh. Asuransi sebesar Rp25 juta akan Anda peroleh jika mengalami kecelakaan. Dengan bunga 2,75%, Anda tentunya akan merasa senang karena bisa sepuasnya berbelanja dengan BCA Everyday.


  • Kartu Kredit Mega Carrefour Card



Carrefour Mega Card

Keluar uang, namun justru mendapatkan uang? Carrefour Mega Silver lah kartu kredit tersebut. Dengan kartu ini Anda bisa mendapatkan cashback1.5% untuk seluruh transaksi di swalayan Carrefour. Selain itu, Anda mendapatkan 1 Mega Point Reward jika melakukan transaksi sejumlah minimum Rp25 ribu. Dan dengan mengumpulkan 100 Poin Reward, Anda akan mendapatkan 1 Garuda Mile untuk perjalanan pesawat.

Kartu kredit ini adalah kerjasama antara Bank Mega dan Carrefour, sehingga Anda bisa mendapatkan diskon 5% ketika belanja produk dengan private label Carrefour. Promo unlimited deal, yang artinya berlaku untuk seterusnya, berupa cashback 1,5% di tiap transaksi untuk semua cabang Carrefour.

  • Kartu Kredit Mandiri Hypermart Card Gold




Mandiri Hypermart Card Gold


Nah, kalau supermarket yang satu ini, yakni Hypermart, co-brandingnya adalah dengan Bank Mandiri. Perlu diingat mengenai satu hal bagi Anda para pengguna kartu kredit ini: keuntungan dan diskon yang ada tergantung pada periode-periode tertentu saja. Dengan kata lain, pemiliknya harus aktif dan siaga dalam mencari tibanya waktu promo.

Tapi jangan salah, keunggulan dari kartu kredit groceries ini adalah fitur auto installment yang membuat Anda bisa berhemat, dengan cara mengubah transaksi pembelian menjadi cicilan bunga yang ringan (0,99% per bulannya).

Sebagai contoh, Anda membeli barang elektronik seharga Rp 10 juta. Kalau pendapatan bulanan kamu sebesar Rp 5 juta, tentunya gak akan kebeli kalau beli secara kontan. Maka Anda bisa mencobanya dengan cara:
Cicilan selama satu tahun (12 bulan)
Pembayaran tiap bulan = (Rp 10 juta / 12 bulan) + bunga 0,99% = Rp. 8.250.000,-.

Mandiri Hypermart Visa Gold memberikan Anda promosi untuk semua produk rumah tangga di gerai-gerai swayalan Hypermart. Di samping itu,cashback sejumlah 10% bisa didapatkan di Hypermart dan Foodmart. Untuk biaya tahunan, dikenakan sebesar Rp250.000, namun jangan lupa bahwa Anda mendapatkan layanan 1 Mandiri Power poin untuk setiap transaksi sebesar Rp2.500 dan kelipatannya.

Promo yang lebih menarik lagi, dapatkan tiket gratis pesawat terbang untuk setipa pembelanjaan Rp1 juta, dengan cara menukarkannya dengan 27 Garuda Frequent Flyer / Kris Flyer / BIG mileage.

  • Kartu Kredit BNI LOTTEMart Mastercard Platinum



BNI LOTTEMart Mastercard Platinum


Kartu swalayan ini cocok bagi Anda yang sering berbelanja di pasar swalayan grosir seperti di Lotte Mart. Sudah pernah dengar Lotte Mart, kan? Supermarket satu ini memiliki kartu kredit co-brand dengan BNI. Dapatkan cashback sebesar 3% dari total transaksi belanja di Lotte Mart. Sebagai contoh, Anda berbelanja sebanyak Rp1 juta. Maka Anda akan mendapatkan Rp30 ribu kembali. Lumayan? Tentu saja! Apalagi jika Anda sering berbelanja di Lotte Mart!

Selain itu, dapatkan pula tambahan potongan sebesar 5% untuk pembelian produk dengan private label LOTTE Mart. Produknya berupa keperluan rumah tangga sehari-hari, jadi pasti Anda membutuhkannya! Seperti air mineral, gula, beras, dan masih banyak lagi.

Anda juga dapat berhemat hingga 100% ketika melakukan poin reward di pasar swalayan ini. Semakin sering Anda belanja, semakin besar pula kesempatan Anda untuk belanja gratis. Nikmatilah pula fasilitas Free Executive lounge di beberapa bandara di Indonesia dengan BNI LOTTEMart MasterCard Platinum!

Sistem poin reward yang diberikan oleh kartu kredit BNI Lotte Mart juga lebih banyak dari yang diberikan bank lainnya. Setiap transaksi sebesar Rp 2.500 (beserta kelipatannya) memberikan 3 poin yang bisa kamu redeem dengan berbagai hal.


  • Kartu Kredit Permata Shopping Card Platinum




PermataShopping Card Platinum

PermataShopping Milenium sedikit berbeda dengan kartu kredit lainnya. Kartu ini dapat digunakan untuk berbelanja sekaligus untuk menabung. Jika Anda melakukan transaksi mulai dari Rp2.000,- dan kelipatannya, Anda akan mendapatkan 1 poin reward yang bisa digunakan untuk hadiah, travel, potongan tagihan, bahkan charity.

Bukan hanya itu dong, loh! Ternyata, kartu PermataShopping Milenium juga dapat berfungsi untuk membayar tagihan bulanan Telkom, PLN, Indovision, PAM & IPL Bintaro Jaya, OkeVision, CBN, dan lainnya.

Data di atas diambil dari website cermati, Untuk keabsahan dari promo tersebut silahkan dilihat di website asli masing-masing penerbit kartu kredit tersebut.
sumber: www.cermati.com/artikel/5-kartu-kredit-promo-dining-restoran-terbaik

salam infogestun.

Gestun Jakarta / Gestun Puri / Gestun Pluit / Gestun Meruya

Read more ...

GESTUN DILARANG oleh OJK / BI (GESTUN PLUIT)

17 September 2015
Jasa tarik tunai Pluit / Muara karang / PIK / GreenBay / Baywalk
Jasa gesek tunai Pluit / Muara karang / PIK / GreenBay / Baywalk

Beberapa hari terakhir, kita disibukkan oleh berita - berita yang menganggap bahwa praktek GESTUN itu dilarang, berikut adalah cuplikan Roy sakti, Pakar kartu kredit ternama yang menjawab pemberitaan tersebut:




Di video tersebut, Roy shakti meyangkan tindakan OJK yang terlihat "sepihak" dalam memutuskan hal pelarangan gestun. Gestun tidak diperbolehkan di merchant, tetapi diperbolehkan di mesin ATM, kebijakan yang bersifat ganda..??

Menurutnya, Bahwa yang penting adalah edukasi terhadap masyarakat dalam penggunaan kartu kredit. Bahwa pembayaran kartu kredit tidak boleh dibayar dengan hutang lain. Hal ini, dapat menyebabkan kredit macet yang dihindari oleh pihak Bank, OJK dan BI.

Kesimpulan:
Oleh karena itu, sahabat infogestun pergunakanlah gestun hanya untuk keperluan yang penting saja.
Harap bayar tagihan kartu kredit Anda dengan biaya hasil usaha (revenue) bukan dengan hutang lain, yang mana akan menyusahkan Anda-anda sekalian.

Jika Anda membutuhkan layanan konsultasi gestun dapat menghubungi kami di:



Jasa tarik tunai Pluit / Muara karang / PIK / GreenBay / Baywalk / gesek tunai puri
Jasa gesek tunai Pluit / Muara karang / PIK / GreenBay / Baywalk / gesek tunai puri




Read more ...
Whatsapp